Sel. Feb 18th, 2025
Pilkada NTB 2024: Zul – Uhel dan Rohmi – Firin Resmi Ajukan Pencalonan ke KPUPilkada NTB 2024: Zul – Uhel dan Rohmi – Firin Resmi Ajukan Pencalonan ke KPU

Media Mandalika – Pada hari kedua pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur NTB tahun 2024, yang berlangsung pada 28 Agustus, suasana ramai mewarnai proses pendaftaran. Dua pasangan yang mendaftarkan diri pada hari tersebut adalah Dr. Zulkieflimansyah (Bang Zul) bersama H. Suhaili Fadhil Tahir (Abah Uhel), serta Dr. Siti Rohmi Djalilah (Rohmi) dengan Musyafirin (Firin).

Pasangan Zul-Uhel menjadi yang pertama mendaftar pada pukul 13.30 WITA, didampingi oleh massa besar dari partai pengusung, ribuan relawan, dan simpatisan. Mereka tiba dengan menggunakan kendaraan jeep terbuka dan diiringi oleh kesenian gendang belek. Pasangan ini melakukan longmarch dari Islamic Center menuju kantor KPU Provinsi NTB, diiringi oleh pasukan pembawa tombak, serta mengenakan pakaian adat khas tiga suku di NTB (Sasak, Samawa, dan Mbojo), sambil memakai jersey khusus bertuliskan “Abah-Uhel”.

Pendukung Zul-Uhel, yang didominasi oleh warna putih dan oranye sesuai dengan warna Partai Keadilan Sejahtera, memadati acara tersebut. Zul-Uhel sendiri tampil serasi dengan kemeja putih; Bang Zul mengenakan peci hitam, sementara Uhel memakai kopiah putih.

Setelah menyelesaikan proses pendaftaran, Zul-Uhel menyapa para pendukungnya di sisi barat kantor KPU NTB. Dalam orasinya, Abah Uhel mengajak semua simpatisan dan relawan untuk berjuang bersama meraih kemenangan dalam pemilu mendatang. Bang Zul menekankan pentingnya menjaga pemilu yang damai tanpa harus menyinggung satu sama lain.

Pasangan Rohmi-Firin mendaftar ke KPU beberapa menit setelah Zul-Uhel. Mereka berjalan kaki dari simpang 4 Bank Indonesia, diiringi oleh kesenian gendang belek, barongsai, pecalang, serta mengenakan pakaian adat khas tiga suku di NTB. Ketika pasangan Rohmi-Firin hendak masuk ke kantor KPU, suasana sempat memanas akibat massa yang membludak mencoba untuk ikut masuk. Namun, setelah negosiasi dengan tim pengamanan, pasangan tersebut akhirnya diizinkan masuk.

Dari pantauan di KPU NTB, terlihat keseimbangan jumlah massa yang hadir untuk mendukung kedua pasangan bakal calon ini. Prosesi pendaftaran pun berjalan dengan aman dan kondusif di bawah pengamanan ketat aparat kepolisian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *